Kini di era MEA 2015 war for talent antar organisasi telah menjadi kenyataan di depan mata kita. Kebutuhan unit kerja, organisasi dan kepesatan peningkatan perusahaan tidak diiringi ketersediaan penawaran profesional yang sepadan. Hal ini mengakibatkan perang talenta memanas hingga ke level tertinggi. Persaingan perekrutan dan pembajakan talenta profesional bahkan menghadirkan praktik perang talenta di luar batas logika akal sehat. The demands for talent for exceeds supply. Manajemen talenta, tak pelak merupakan salah satu isu prioritas yang paling membuat pusing para eksekutif puncak dewasa ini

Minggu, 15 November 2015

Kursus Gratis Bisa Dilakukan melalui 9 Situs ini

Jika ada dua hal yang semua orang pasti setuju bahwa keduanya sangat menyenangkan adalah “barang gratisan” dan “menjadi sehebat mungkin”. Rajin-rajinlah menggali di internet dan dua hal tersebut akan Anda temukan bersamaan, ibarat melemparkan sebuah batu dan mengenai dua ekor burung. Barang gratis dan potensial membuat kita menjadi lebih hebat tersebut adalah pendidikan tinggi gratis di internet.
Pendidikan yang dimaksud tentunya bukan video youtube berdurasi 3 menit atau lebih dengan resolusi rendah. Meskipun tidak dapat dipungkiri bahwa youtube juga merupakan sarana belajar yang murah dan lengkap. Situs yang dimaksud di sini memberikan banyak kelebihan seperti materi pelajaran dalam datu semester atau sumber-sumber referensi yang bonafid dan up to date, baik itu dari textbook, materi presentasi dan bahkan film-film gratis.
Berikut adalah 9 website yang memungkinkan kita untuk belajar otodidak dan gratis:

1. MIT Open Course Ware
Inilah hal terbaik yang dikatakan oleh Dick Yue, salah satu professor MIT, “Idenya sederhana. Kita mempublish seluruh materi kuliah secara online sehingga dapat diakses oleh semua orang di dunia”. MIT OpenCourseWare adalah publikasi online dari seluruh materi kursus di MIT. Situs ini terbuka dan dapat diakses oleh semua orang di Negara manapun. Singkatnya, Massachusetts Institute of Technology memberikan seluruh 2150 materi secara gratis kepada Anda.
 
2. Open Culture
OpenCulture hampir mirip dengan MIT, hanya saja OpenCulture ini adalah kumpulan dari berbagai jenis universitas. Saat ini, terdapat kurang lebih 825 kursus online gratis dan 800 sertifikat dari universitas top dunia seperti UC Barkeley, Penn State, Oxford, Yale, Notre Dame, dan masih banyak lagi yang lainnya. Situs tersebut juga mengelola sebanyak 550 buku-buku klasik, 625 film dan 160 textbook. Angkat tersebut terus menerus berkembang dan semuanya dapat kita nikmati secara gratis.

3. Coursera
Situs lain yang tidak kalah hebat dengan tampilan yang bagus dan mudah dinavigasikan adalah coursera. Situ ini sedikit berbeda dibandingkan semua situs dalam daftar ini karena di situs ini, Anda dapat mendaftar dan belajar materi secara terstruktur dengan siswa lainnya. Hingga saat ini, jumlah peserta aktif courser mencapai jumlah 4 juta orang. Keunggulan dari situs ini, Anda dapat berinteraksi dengan pengajar, mengikuti kuis interaktif, penugasan sesuai kelas dan bahkan dapat berinteraksi dengan peserta belajar yang lain.

4. Code academy
Terdapat sebuah tulisan yang ditulis dengan font bold yang berbunyi “Learn to code interactively, for free“. Di situs ini, pengunjung dapat belajar pemrograman secara online. Codecademy menyediakan beraneka ragam materi pemrograman, di antaranya, Python, PHP, JavaScript, dan Ruby, begitu juga dengan bahasa markup termasuk HTML dan CSS. Jadi, jika Anda tertarik untuk mencoba atau beralih profesi menjadi programmer tetapi tidak ingin menghabiskan banyak uang untuk sekolah, segeralah mengunjungi situs ini.

5. Duo Lingo
Jika Anda dapat belajar bahasa asing secara cuma-cuma, untuk apa membayar mahal untuk mengikuti kursus. Situs DuoLingo memudahkan Anda untuk belajar bahasa asing gratis. Berebagai bahasa dapat dipelajari di situs tersebut, di antaranya Spanyol, Inggris, Perancis, Jerman, Portugis dan Itali. Semuanya disajikan layaknya pelajaran bahasa asing di perguruan tinggi dan tentunya kita dapat mengaksesnya tanpa perlu mengeluarkan biaya sepeserpun.

6. Khan Academy
Khan academy menawarkan banyak sekali konten yang bervariasi dan hebatnya lagi, situs ini juga memungkinkan Anda untuk melihat grafik perkembangan pembelajaran Anda. Bisa dengan metric yang mudah dianalisis, report ke coach dan pengajar dan juga degan lencana akademik yang menunjukkan sejauh mana level pencapaian kita. Situs ini untuk siapa saja, terutama cocok untuk pelajar home schooling dan anak-anak yang overachiever yang tidak dapat menyalurkan potensinya lewat sekolah tradisional.

7. Tuts+
Sama dengan situs penyedia materi kursus lainnya, hanya saja situs ini lebih memfokuskan kontennya pada bidang web-development, desain grafis dan film-making. Anda akan memperoleh manfaat yang optimal jika Anda sudah mengetahui istilah-istilah di bidang tersebut. Namun jika belum paham pun, kita masih bisa belajar karena Tuts+ kerap memberikan materi kursus yang mencengangkan.

8. edX
edX mirip dengan Open Course yang sudah disebutkan sebelumnya. Situs ini disupervisi juga oleh MIT dan Harvard dengan menyajikan materi-materi dari Cal Tech, Rice, Cornell, Wellesley dan masih banyak lahi. edX juga menarik karena dilengkapi dengan banyak user tools, user interface yang menarik juga video dan fitur game-like lab yang membuat kita terhibur saat belajar.

9. Gutenberg Project

Buku menjadi kata kunci dari situs ini. Ya, Gutenberg Project menyediakan banyak sekali buku-buku, tepatnya berjumlah 42000 dan semuanya gratis. Tentunya Anda tidak akan menemukan buku-buku novel romance, tetapi jika Anda tipe orang yang menikmati serious reading, Anda dapat menemukan banyak buku dari mulai textbook hingga buku klasik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar