Hampir-hampir di setiap buku self-development ataupun
seminar tentang karir, disebutkan bahwa untuk menjadi sukses, satu poin penting
untuk diingat adalah “follow your passion”. Ikuti apa yang menjadi passion kita
dan kita tidak akan pernah merasakan “bekerja” karena setiap hari melakukan apa
yang kita suka.
Monique Valcour, profesor management dari EDHEC
Business School Perancis, mengungkapkan bahwa pameo tersebut memanglah sebuah
nasihat yang baik, tetapi tidak untuk dijadikan panutan dalam mengembangkan
karir.
“Nasihat ikuti passion kamu, kadang kala
membuat industri bidang motivasi, baik buku maupun seminar, mengabaikan satu
poin penting yang menentukan kesuksesan kita dalam karir. Self-awareness
terhadap passion dan kemampuan yang kita miliki, hanya akan menjadi karir yang
berkelanjutan apabila kita tahu caranya mengundang pembeli untuk karya yang
kita hasilkan,” ungkap Valcour seperti yang ditulis dalam Harvard Business
Review.
Bagi dirinya, karir yang berkelanjutan (sustainable
career) adalah sesuatu yang ketika kita berkecimpung di dalamnya, kita
dapat mempergunakan dan mengoptimalkan skill yang kita miliki, menciptakan
tantangan bagi kita untuk berinovasi, tidak hanya sekedar menarik tetapi juga
memberikan arti bagi kita. Di dalam karir tersebut, kita juga dapat terus
melakukan learning and development. Selain itu, kita merasa bertenaga
ketika bekerja, merasa bahwa kita memiliki competitiveness sehingga orang akan
membayar mahal untuk itu. Terakhir, karir yang bagus adalah yang memungkinkan
kita menyeimbangkan antara persoalan profesional dengan pribadi.
Jika saat ini kita masih kebingungan untuk menentukan
karir apa yang tepat untuk kita kerjakan dalam jangka panjang, tips dari
huffingtonpost.com berikut dapat kita jadikan acuan:
1. Analisis Hal-hal yang dekat dengan kehidupan kita
sehari-hari
Sekali-kali, ada baiknya kita melakukan refleksi diri.
Banyak sekali orang di luar sana mencari arti dari apa yang mereka kerjakan
tanpa tahu apa sebenarnya yang memberi arti. Daripada kita terlalu fokus pada
passion kita, akan lebih bermanfaat apabila kita mencari sesuatu yang membuat
kita bertenaga ketika melakukannya, membuahkan hasil yang terbaik ketika kita
melakukannya.
Analisis juga hasil terbaik dan terburuk dari kerja
kita selama ini. Pun jenis pekerjaan yang membuat kita merasa frustasi,
tertekan ataupun tidak maksimal dalam bekerja. Hal-hal tersebut akan
mendekatkan kita pada hal-hal yang memang kita bisa nikmati dan bisa kita
andalkan sebagai long term career.
2. Mencari tempat yang mendukung prioritas kita di
luar dunia kerja
Meski kedengarannya kuno, tetapi mencari pekerjaan
yang memberikan fleksibilitas adalah hal yang penting. Di masa sekarang, masih
banyak orang mengeluh, merasa kewalahan dalam menyelesaikan tugas-tugasnya.
Work-life balance yang diabaikan, akan membuat hidup kita menjadi tidak sehat
karena terlalu berkutat dengan pekerjaan.
3. Jangan abaikan kekuatan dari continuous learning
Proses belajar yang berkelanjutan adalah salah satu
faktor yang membuat kita bertahan lebih lama bekerja di suatu tempat. Untuk
itulah, penting bagi kita untuk mencari tempat berkarir yang memberikan peluang
bagi kita untuk belajar dan terus berkembang.
4. Bekerja dengan sosok yang inspiratif
Beberapa orang mengungkapkan bahwa mereka merasa
semangat ketika bekerja dengan orang yang menginspirasi. Sosok-sosok yang
pandai, energik dan dekat dengan partner kerja adalah contoh orang-orang yang
biasanya menjadi inspirasi. Bahkan menurut riset, para karyawan yang memiliki
teman dekat di kantor, dapat bekerja dengan lebih passionate, connected dan
cenderung jarang mengundurkan diri dari tempat kerja.
5. Kembangkan keahlian yang jarang dimiliki orang dan
valuable
Jangan mencari passion kita, tetapi kembangkan apa
yang sudah kita punya, terutama yang saat ini dekat dengan karir potensif kita
kembangkan. Salah satu caranya adalah menjadi unik, memiliki keunggulan
dibandingkan karyawan lainnya, dan juga mempertimbangkan untuk memiliki skill
yang jarang dimilki orang, tetapi valuable.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar