Bayangkan, Anda sedang berada di suatu panggung dengan
standing mic di tengahnya, dimana itu adalah pertunjukan diri Anda untuk
memperdengarkan pendapat Anda. Lalu, apa yang akan Anda lakukan? Mengambil mic
dan langsung berucap panjang lebar, atau malahan kembali bersembunyi ke
belakang panggung? Satu hal yang perlu Anda ketahui bahwa setiap orang memiliki
hak untuk didengarkan. Bagaimana caranya untuk mulai speak up?
Berikut beberapa tips dari Liesbeth Leysen dalam blog Linkedin:
1. Tetapkan batasan yang jelas
Jika rekan kerja Anda kerap kali melemparkan tugasnya
kepada Anda dan Anda merasa terganggu, beranikanlah diri Anda untuk berkata
tidak. Penting bagi Anda untuk menetapkan batasan, sejauh mana Anda akan
berkata ‘ya.’ Jika Anda tidak menyuarakan pendapat Anda, tanpa Anda sadari Anda
akan menjatuhkan diri Anda.
2. Hargai diri Anda
Apakah Anda cukup menghargai diri Anda untuk didengar
oleh orang lain? Jika Anda mulai menghargai diri Anda sendiri, maka orang lain
pun akan melakukan hal yang sama pula. Anda akan merefleksikan kepada orang
lain bagaimana Anda memandang diri Anda sendiri. Orang lain akan memperlakukan
Anda berdasarkan keyakinan, sikap dan perilaku Anda.
3. Jadilah asertif
Sampaikanlah pendapat Anda secara diplomatis dan
sopan. Jika Anda menyampaikan pendapat dengan nada tinggi bahkan sampai
menggebrak meja, jangan heran jika keesokan harinya tidak ada yang mengajak
Anda makan siang.
4. Buatlah target nyata
Perlu bagi Anda untuk menentukan target yang ingin
Anda capai. Tidak hanya itu, Anda juga perlu memikirkan langkah-langkahnya,
estimasi waktunya dan sebagainya. Jadikanlah hal ini kebiasaan bagi diri Anda.
5. Aturlah pemikiran Anda
Jagalah pemikiran Anda agar selalu positif dan
terfokus pada apa yang ingin Anda tuju. Hati-hati dalam berkata, karena
perkataan Anda akan menunjukkan siapa sebenarnya diri Anda. Sama halnya seperti
pepatah, mulutmu harimaumu.
6. Aturlah emosi Anda
Berilah waktu bagi Anda untuk mendengar kata hati
Anda. Rasakanlah dan resapilah. Lalu mulailah bertanya pada diri Anda, apakah
yang Anda rasakan, mengapa Anda merasa seperti itu dan apa yang akan membuat
Anda merasa lebih baik.
Suara Anda akan memberikan warna yang berbeda di
kantor. Ambillah kesempatan untuk mengkontribusikan nilai Anda pada perbedaan
yang terjadi di kantor Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar